Cloud computing adalah salah satu sub-sektor dalam industri teknologi yang telah mengalami kemajuan tercepat dalam mengadopsinya. Berbagai industri lain secara perlahan mulai mengadopsinya, membuat inovasi terus bergulir dan seringkali memberikan rasa ingin tahu tentang model penerapannya di masa depan.

CloudAcademy merangkum peringkat industri yang akrab dengan komputasi awan untuk mengantisipasi minat Anda pada tren teknologi terbaru.

Memulai
Tidak ada yang menyangkal bahwa startup (startup berbasis teknologi) adalah contoh umum yang idealnya menggunakan layanan komputasi awan. Alasannya adalah karena mereka membangun semuanya dari awal. Dan secara umum, mereka juga perusahaan yang menawarkan layanan dan produk virtual. Jadi kecenderungan untuk mengadopsi cloud lebih mungkin daripada perusahaan manufaktur yang membutuhkan banyak perangkat fisik.

Tidak melupakan faktor keuangan yang terjangkau untuk berinvestasi di cloud. Tidak perlu membeli perangkat baru, startup dapat merasakan dan menjalankan server virtual yang andal sesuai dengan bisnis mereka. KilatVM sendiri banyak digunakan oleh startup dalam negeri untuk menjalankan bisnisnya.

Perusahaan IT / Layanan berbasis web
Pemahaman mereka tentang teknologi jelas melihat celah yang menjanjikan di awan. Terbiasa dan mampu memprediksi tren teknologi, perusahaan teknologi yang memang memiliki pemahaman mendasar dan sumber daya yang matang untuk mengadopsinya.

Skalabilitas yang mendorong efisiensi juga dianggap sebagai alasan yang sangat masuk akal. Seperti startup, perusahaan seperti ini membutuhkan kinerja server yang mampu melayani ribuan pengguna secara bersamaan, tetapi tetap fleksibel dalam prosesnya.

Seperti CloudKilat sebagai perusahaan cloud hosting, infrastruktur dan inovasi paling canggih telah menjadi darah di dalam tubuh sebagaimana CloudKilat beroperasi setiap hari. Keahlian yang ditawarkan dipercaya untuk dapat menemani bisnis yang ingin masuk ke ranah komputasi awan untuk pertama kalinya.

Ilmu pengetahuan dan kesehatan
Dalam industri ini, mungkin implementasi cloud tidak sebesar apa yang dijalankan pada startup atau perusahaan teknologi. Tetapi kemajuan menuju arah yang lebih baik, minat operasional dan manajemen data masih membutuhkan cloud untuk dapat diakses dengan cepat di mana saja dan kapan saja. Karena membangun pusat data untuk memproses analisis wabah penyakit, DNA, prakiraan cuaca, bahkan eksplorasi ruang adalah masalah yang tidak efektif dan mengalihkan solusi untuk masalah yang berarti.

Ritel dan manufaktur
Kembali ke masalah skalabilitas, komputasi awan secara signifikan mendorong kekuatan pelaporan dan pengumpulan data transaksi untuk keperluan analitis secara real-time. Sehingga, layanan kepada konsumen mereka dengan mengandalkan hasil penelitian dan data yang bertuliskan perilaku belanja, juga akan digenjot dan menarik lebih banyak konsumen.